WARTA, JAKARTA – Wakil Gubernur Kalimantan Utara (Wagub Kaltara) Ingkong Ala, S.E., M.Si., berpartisipasi dalam ajang Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2025 yang digelar di Jakarta International Convention Center (JICC) Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (10/10).
Forum tahunan yang berlangsung selama dua hari, 10–11 Oktober 2025, ini mengusung tema “Investing for a Resilient, Sustainable, and Prosperous World”. ISF 2025 menjadi wadah kolaboratif lintas sektor untuk mendorong investasi berkelanjutan sekaligus mempercepat transformasi menuju ekonomi hijau global.
Kegiatan ini digelar atas kerja sama Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), serta Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia.
Dalam sambutannya, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan pentingnya memperkuat fondasi keberlanjutan di sektor-sektor strategis, seperti pangan, air, dan energi.
“Kita harus saling mendukung dalam membangun model pembangunan yang adil, realistis, dan berwawasan masa depan,” ujar AHY.
Di sektor energi, AHY menjelaskan bahwa pemerintah telah menyiapkan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2025–2034, sebagai peta jalan untuk mengembangkan sistem ketenagalistrikan nasional yang ramah lingkungan.
“Indonesia akan menambah 69,5 gigawatt kapasitas baru ke jaringan listrik nasional, dengan tiga perempatnya berasal dari energi terbarukan dan sistem penyimpanan energi,” jelasnya.
ISF 2025 juga menampilkan berbagai sesi strategis, seperti diskusi pleno, dialog tematik, roundtable investasi, serta pameran proyek siap investasi dari berbagai sektor prioritas.
Menko AHY menegaskan, forum ini tidak hanya menjadi ajang konferensi, tetapi juga wadah untuk membangun narasi dan aksi nyata dalam pembangunan berkelanjutan.
“Itulah filosofi di balik ISF ini — bukan sekadar konferensi, melainkan platform untuk membentuk narasi kita sendiri,” pungkasnya.
Kehadiran Wagub Kaltara Ingkong Ala dalam ajang ini menjadi bentuk dukungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara terhadap agenda pembangunan berkelanjutan nasional, khususnya dalam mendorong investasi hijau dan pengembangan energi terbarukan di wilayah perbatasan utara Indonesia.
