WARTA, TANJUNG SELOR – Upaya pembenahan manajemen kepegawaian terus digencarkan. Kali ini, perhatian Badan Kepegawaian Negara (BKN) tertuju pada pelaksanaan sistem manajemen talenta Aparatur Sipil Negara (ASN), termasuk di Kalimantan Utara (Kaltara).
Plt. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kaltara, Andi Amriampa, mengungkapkan bahwa BKN kini memfokuskan perhatian pada tiga layanan utama: penetapan nomor induk kepegawaian (NIP), pensiun, dan kenaikan pangkat. Namun ke depan, fokus akan bergeser ke arah penerapan manajemen talenta ASN di seluruh instansi, baik pusat maupun daerah.
“Agenda BKN ke depan adalah menerapkan manajemen talenta secara menyeluruh. ASN akan dinilai melalui metode Kotak 9, dan yang masuk kategori kotak 7, 8, dan 9 akan menjadi prioritas dalam promosi jabatan,” jelas Andi.
Namun, ia menekankan bahwa agar ASN bisa masuk dalam prioritas tersebut, instansi terkait harus memiliki indeks merit sistem yang baik. Kaltara, menurutnya, sudah berada dalam kategori tersebut.
Sebagai bentuk dukungan, dalam waktu dekat ini tim dari Kantor Regional VIII BKN Banjarmasin akan hadir ke Kaltara untuk melakukan pendampingan teknis.
“Rencananya pertengahan Juli ini mereka datang. Itu atas permintaan kita bersama Pak Gubernur untuk mendukung implementasi manajemen talenta di lingkungan Pemprov Kaltara,” tambahnya.
Andi juga memastikan bahwa BKD Kaltara akan terus berbenah sesuai arahan pusat, demi mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat melalui sistem kepegawaian yang lebih profesional dan terstruktur.
