WARTA, TANJUNG SELOR — Menjelang akhir April 2025, belum ada kapastian resmi mengenai rekrutmen Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun ini, termasuk di wilayah Kalimantan Utara (Kaltara). Hal ini disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kaltara, Andi Amriampa, saat dikonfirmasi oleh beberapa waktu lalu.
“Sampai sekarang, kami belum menerima informasi resmi dari pusat terkait rekrutmen CASN 2025,” ujar Andi Amriampa.
Ia menjelaskan bahwa pembukaan formasi CASN biasanya diawali oleh keputusan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB). Karena itu, pemerintah daerah masih menunggu arahan lebih lanjut.
Andi, yang juga menjabat sebagai Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kaltara, menilai Kemenpan-RB saat ini masih fokus menyelesaikan proses rekrutmen yang sedang berjalan.
“Untuk saat ini, baru sebatas wacana dan informasi lisan mengenai kebijakan rekrutmen ke depan,” imbuh pria yan juga menjabat sebagai Kepala Pelaksana BPBD Kaltara ini.
Berdasarkan informasi sementara yang diterima pihaknya, ada kemungkinan kebijakan rekrutmen akan bergeser. Nantinya, rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tidak lagi menjadi pilihan utama. Sebaliknya, pemerintah akan kembali fokus pada pengangkatan melalui jalur Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Meski demikian, Andi menegaskan bahwa kebijakan ini juga bergantung pada kebutuhan dan pertimbangan masing-masing daerah.
“Jika memang dibutuhkan, opsi pengangkatan melalui mekanisme outsourcing pun masih bisa dipertimbangkan. Semua kembali pada kebutuhan dan kondisi di daerah masing-masing,” tutupnya.
