WARTA, TANJUNG SELOR – Misteri kematian remaja berinisial AKG (15) mulai terkuak. Polisi melakukan ekshumasi atau pembongkaran makam AKG di TPU Sabanar Baru, Senin sore (21/4/2025), guna mengungkap penyebab pasti kematiannya.
Langkah ini diambil menyusul munculnya sejumlah kejanggalan dalam peristiwa kebakaran kamar yang menewaskan korban pada Selasa, 15 April 2025 lalu.
“Kami dari Satreskrim Polresta Bulungan bersama Biddokkes Polda Kaltara dan dokter forensik RSUD dr. H. Jusuf SK melakukan ekshumasi untuk kepentingan autopsi,” jelas Kasat Reskrim Polresta Bulungan, AKP Irwan, mewakili Kapolresta Kombes Pol Rofikoh Yunianto.
Proses ekshumasi dimulai pukul 16.00 WITA dan selesai sekitar pukul 17.00 WITA. Autopsi kemudian dilakukan di lokasi pemakaman oleh tim forensik yang disiapkan khusus untuk menyelidiki kemungkinan adanya penyebab kematian yang tidak wajar.
Tanda Tanya dari TKP
Menurut AKP Irwan, kejanggalan mulai terungkap saat dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Diketahui, korban ditemukan masih berada di atas tempat tidur, padahal seharusnya korban berusaha melarikan diri saat terjadi kebakaran.
“Kami mendalami kemungkinan bahwa korban sudah meninggal sebelum api membakar kamarnya,” ujarnya.
Awalnya, pihak keluarga menolak autopsi, namun karena hasil penyelidikan menunjukkan adanya indikasi yang mencurigakan, polisi mengambil langkah ekshumasi untuk memastikan dugaan tersebut.
“Setelah penyelidikan, kami menduga ada tindak pidana. Tapi semua harus dibuktikan secara ilmiah lewat autopsi,” tegas Irwan.
Warga Ikut Menyaksikan
Pantauan langsung di lapangan, proses pembongkaran makam menarik perhatian warga. Sejak siang, masyarakat berdatangan ke lokasi pemakaman. Area makam ditutup tirai keliling demi menjaga privasi proses autopsi.
Untuk pengamanan, puluhan personel dari Satuan Samapta Polresta Bulungan disiagakan di sekitar lokasi. Situasi berjalan kondusif hingga proses selesai.
