WARTA, TANJUNG SELOR – Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) terus menyempurnakan pembangunan Rumah Jabatan (Rumjab) Gubernur yang kini memasuki tahap akhir. Melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPR-Perkim) Kaltara, anggaran sebesar Rp 3 miliar telah dialokasikan untuk tahap penyempurnaan ini.
Kepala DPUPR-Perkim Kaltara, Helmi, menjelaskan bahwa anggaran tersebut akan difokuskan pada penyelesaian interior bangunan utama, pembangunan elemen pendukung, serta pengaspalan akses jalan menuju area rumah jabatan.
“Pekerjaan jalan dimulai dari pintu masuk kawasan hingga ke bangunan Rumjab, semuanya akan diaspal. Sementara bagian dalam bangunan akan dilengkapi dengan interior yang menunjang fungsi utama rumah jabatan,” ujar Helmi, Jumat (18/4/2025).
Ia menambahkan, saat ini progres pembangunan telah mencapai sekitar 90 persen dan ditargetkan selesai serta siap dihuni pada pertengahan tahun ini.
“Kalau tidak ada kendala, kita harap bulan Mei atau Juni sudah bisa difungsikan oleh Gubernur,” ungkapnya.
Namun, Helmi juga mengingatkan bahwa faktor cuaca dan kelancaran pengiriman logistik masih menjadi tantangan yang bisa memengaruhi progres pekerjaan di lapangan.
Setelah pembangunan rumah jabatan rampung, pemerintah provinsi berencana melanjutkan penataan kawasan sekitarnya. Area tersebut termasuk dalam Kawasan Baru Mandiri (KBM), yang akan dikembangkan menjadi pusat pemerintahan baru.
“Setelah ini selesai, kita akan fokus pada pematangan lahan untuk pembangunan kantor-kantor OPD di sekitar kawasan,” pungkas Helmi.
