WARTA, TANJUNG SELOR — Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Utara kembali melakukan patroli intensif ke sejumlah wilayah terdampak banjir di Kabupaten Bulungan, khususnya di kawasan ibu kota provinsi, Tanjung Selor.
Patroli dilakukan pada Rabu dini hari, menyasar sejumlah titik rawan banjir termasuk pemantauan di area dermaga VIP. Sejumlah ruas jalan protokol di Tanjung Selor masih terlihat tergenang, menunjukkan bahwa genangan air belum sepenuhnya surut.
Kepala Pelaksana BPBD Kaltara, Andi Amriampa, menyatakan bahwa tim gabungan dari BPBD Provinsi dan Kabupaten Bulungan masih dalam kondisi siaga penuh. “Sesuai instruksi Gubernur Kaltara, tim terus berkoordinasi dengan BPBD Bulungan dan bersiaga di lapangan ,” tegasnya.
Hal ini dilakukan sebagai antisipasi atas kemungkinan terjadinya banjir susulan, yang dipicu oleh cuaca ekstrem di wilayah hulu Sungai Kayan serta fenomena pasang air laut.
BPBD Kaltara mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama yang tinggal di daerah rendah dan dekat bantaran sungai. Informasi terkini dan peringatan dini akan terus disampaikan setiap saat.
Sebelumnya Gubernur Kaltara, Zainal A Paliwang mengatakan bahwa dirinya sudah menginstruksikan perangkat daerah terkait mengambil langkah penanganan. “Kita sudah buat posko di Tanjung Selor. BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kaltara sudah turun tangan menyikapi hal tersebut bekerja sama dengan BPBD Bulungan,”
