WARTA, TANJUNG SELOR — Gubernur Kalimantan Utara, Dr. H. Zainal A. Paliwang, SH., M.Hum., melakukan peninjauan langsung ke lokasi kecelakaan speedboat Iksa Ekspress yang terjadi di perairan Sungai Temangga, Bulungan, pada Senin (10/2). Dalam kunjungannya, Gubernur Zainal menekankan pentingnya kepatuhan terhadap keselamatan penumpang, khususnya terkait dengan alat keselamatan dan pelaporan manifest penumpang.
Kepada media, Gubernur Zainal mengingatkan kepada para pemilik speedboat non-reguler agar senantiasa memperhatikan kelengkapan alat keselamatan, terutama jaket pelampung (life jacket) yang sesuai dengan jumlah penumpang yang diangkut.
“Setiap kapal yang beroperasi harus melaporkan manifest penumpang sebelum berlayar. Ini sangat penting agar jika terjadi kecelakaan, kita bisa mengetahui dengan pasti jumlah penumpang yang ada di dalam kapal, sehingga tidak terjadi kebingungan,” ungkap Gubernur Zainal.
Menurutnya, saat ini masih ada ketidaktahuan mengenai jumlah pasti penumpang dalam beberapa kecelakaan yang terjadi, yang sering kali menyebabkan simpang siur informasi.
Sebagai langkah lanjutan, Pemerintah Provinsi Kaltara berencana untuk berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait guna memastikan adanya regulasi dan pengawasan yang lebih ketat terkait moda transportasi sungai di wilayah tersebut.
“Ada beberapa instansi yang memiliki kewenangan dalam pengawasan transportasi sungai. Kami akan segera koordinasikan lebih lanjut agar kejadian serupa tidak terulang,” tambah Gubernur Zainal.
Pemprov Kaltara berkomitmen untuk terus meningkatkan keselamatan transportasi di wilayahnya, agar kejadian serupa dapat dihindari di masa mendatang.
