WARTA, SOLO – Timnas Indonesia harus menelan pil pahit usai gagal melangkah ke semifinal Piala AFF 2024. Pelatih Shin Tae Yong secara terbuka mengungkapkan kekecewaannya terhadap performa para pemain senior yang diharapkan mampu membawa tim ke prestasi lebih tinggi.
Dalam turnamen ini, nama-nama seperti Marselino Ferdinan, Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam, Rafael Struick, hingga Muhammad Ferarri dipanggil untuk memperkuat skuad Garuda. Namun, penampilan mereka dianggap jauh dari harapan.
Indonesia hanya mampu finis di posisi ketiga klasemen akhir Grup B dengan lima poin, terpaut dari dua tim yang melaju ke babak semifinal. Shin Tae Yong menyoroti beberapa momen krusial yang menurutnya menjadi penyebab kegagalan tim.
Kartu Merah yang Merugikan
Pelatih asal Korea Selatan ini menyoroti dua kartu merah yang diterima pemainnya, Marselino Ferdinan dan Muhammad Ferarri, sebagai faktor yang sangat merugikan tim.
“Saya sangat kecewa. Saat melawan Laos, Marselino mendapat kartu merah, dan hari ini Ferarri. Kalau Ferarri tidak melakukan kecerobohan, yang menurut saya itu reaksi yang tidak perlu, mungkin kita bisa mencetak lebih dari dua gol,” ungkap Shin Tae Yong dalam konferensi pers usai laga terakhir.
Rafael Struick Dinilai Kurang Maksimal
Di lini depan, performa Rafael Struick juga menjadi sorotan. Shin Tae Yong mengungkapkan bahwa sang pemain sering mengeluhkan kelelahan, yang berimbas pada penampilannya di lapangan.
“Rafael berkali-kali mengatakan kecapaian. Jadi mungkin itu sebabnya dia tidak menunjukkan performa terbaiknya. Tapi kami tetap berharap dia bisa memberikan yang maksimal di pertandingan tahun depan,” tambahnya.
Harapan untuk Perbaikan di Masa Depan
Meski kecewa, Shin Tae Yong tetap berharap timnas bisa belajar dari kegagalan ini. Ia menegaskan bahwa evaluasi menyeluruh akan dilakukan untuk mempersiapkan tim lebih baik di masa mendatang.
Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 menjadi tamparan keras bagi skuad Garuda. Dengan banyaknya harapan yang disematkan, publik kini menantikan bagaimana langkah perbaikan yang akan diambil demi membangun tim yang lebih kompetitif. (*)
