WARTA, TANJUNG SELOR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) untuk terus konsisten menjalankan program Asta Cita yang menjadi agenda prioritas nasional dari Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.
Ketua DPRD Kaltara, H. Achmad Djufrie, menegaskan bahwa keberpihakan Pemprov terhadap program-program prioritas nasional harus tetap menjadi fokus utama, khususnya dalam pembangunan sumber daya manusia dan penguatan sektor strategis daerah.
“Dalam 100 hari kerja, kami menilai kinerja Gubernur dan Wakil Gubernur cukup baik. Beberapa program yang berkaitan dengan Asta Cita sudah dijalankan, seperti peningkatan kualitas pendidikan, layanan kesehatan gratis, serta pengembangan sektor pertanian untuk mendukung ketahanan pangan,” ujarnya saat diwawancarai RRI belum lama ini.
Ia menambahkan, langkah-langkah konkret seperti penanaman bibit lombok oleh Gubernur Zainal A. Paliwang merupakan bentuk nyata komitmen dalam mewujudkan swasembada pangan.
Meski begitu, DPRD tetap mencatat adanya beberapa poin dalam Asta Cita yang perlu segera ditindaklanjuti. “Kita harapkan program yang belum berjalan bisa segera diimplementasikan. Penting untuk menyelaraskan Asta Cita dengan kebutuhan dan potensi daerah,” tegasnya.
Achmad Djufrie juga memastikan, pihaknya akan menjalankan fungsi pengawasan secara maksimal terhadap program-program Pemprov. “Kami akan terus mengawasi agar setiap langkah pembangunan tetap selaras antara pusat dan daerah, demi terwujudnya Kaltara yang lebih maju dan sejahtera,” pungkasnya.