WARTA, JAKARTA — Apple berhasil mempertahankan posisinya sebagai produsen smartphone nomor satu di dunia pada 2024, untuk tahun kedua berturut-turut. Kesuksesan ini tak lepas dari kuatnya penjualan iPhone, dengan iPhone 15 tercatat sebagai model terlaris sepanjang tahun.
iPhone 15 Sukses Raih Pangsa Pasar 3% Global
Menurut data terbaru, Apple berhasil mengirimkan 77,1 juta unit iPhone pada kuartal terakhir 2024, meski mengalami sedikit penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Namun, mereka tetap memimpin pasar dengan pangsa pasar mencapai 23%. Kejutan terbesar datang dari iPhone 15, yang mencatatkan penjualan luar biasa, menguasai 3% dari total pengiriman smartphone global, melebihi banyak ekspektasi.
Berdasarkan survei Canalys, Apple mengalahkan Samsung dengan selisih 3 juta unit pada akhir 2024. Apple mengirimkan total 225,9 juta unit iPhone sepanjang tahun, sementara Samsung hanya 222,9 juta unit. Meski ada persaingan ketat, Apple berhasil mempertahankan dominasi pasar berkat kombinasi harga dan performa yang menarik.
Samsung Terpukul, Xiaomi dan Vivo Stabil
Di sisi lain, Samsung mengalami penurunan signifikan dalam pengiriman, hanya mengirimkan 51,9 juta unit pada kuartal terakhir 2024, turun 25,2 juta unit dibanding tahun sebelumnya. Hal ini membuat pangsa pasar Samsung turun dari 17% menjadi 16%.
Xiaomi dan Vivo, meski tidak memimpin, menunjukkan pertumbuhan stabil. Xiaomi mengirimkan 42,7 juta unit dengan pangsa pasar tetap di angka 13%, sementara Vivo meningkat menjadi 26,4 juta unit dengan pangsa pasar naik dari 7% menjadi 8%, berkat keberhasilan seri vivo X100.
Apple Terus Inovasi dengan Apple Intelligence
Di tengah persaingan yang semakin ketat, Apple juga berencana meluncurkan fitur AI terbaru mereka, Apple Intelligence, yang diharapkan akan semakin memperkuat daya saing di pasar global. Namun, fitur ini belum diluncurkan di China karena regulasi yang ketat di sana.
Apple berencana untuk mengintegrasikan DeepSeek, startup AI asal China, ke dalam Apple Intelligence sebagai solusi untuk memenuhi standar peraturan yang berlaku di negara tersebut. DeepSeek menawarkan teknologi AI yang diklaim mampu bersaing dengan OpenAI dan Google, serta memiliki biaya operasional yang lebih rendah.
Jika berhasil, integrasi ini dapat membuka peluang besar bagi Apple untuk kembali bersaing di pasar smartphone China, yang saat ini didominasi oleh produsen lokal.
Apa yang Akan Terjadi di 2025?
Dengan dominasi iPhone 15 di 2024, banyak yang bertanya-tanya apakah Apple akan mampu mempertahankan posisinya di 2025 atau apakah Samsung akan bangkit dengan strategi baru. Semua ini masih harus dilihat, namun yang jelas, persaingan di pasar smartphone global semakin sengit.
