WARTA, TARAKAN – Legislator muda Kalimantan Utara, Adinata Kusuma, kembali menegaskan komitmennya terhadap generasi muda dan pelaku industri kreatif di Bumi Benuanta. Dalam momentum Peringatan Hari Musik Nasional, politisi Partai Golkar ini menyerukan agar pemerintah memberikan perhatian serius terhadap kesejahteraan musisi, terutama di daerah.
Sebagai anggota DPRD Kaltara dari kalangan milenial, Adinata menyebut musisi bukan hanya penghibur, tetapi aset budaya dan kekuatan ekonomi kreatif yang belum mendapat dukungan optimal dari negara.
“Pemerintah perlu hadir secara konkret. Mulai dari penyediaan ruang ekspresi, fasilitas yang layak, hingga regulasi yang mendukung keberlangsungan ekosistem musik di daerah,” ujar Adinata kepada awak media.
Menurutnya, jika diberi dukungan yang tepat, musisi lokal tidak kalah bersaing dengan pelaku industri musik di tingkat nasional. Ia menilai banyak talenta besar yang terpendam karena minimnya sarana dan perhatian dari pemangku kebijakan.
Tak hanya itu, Adinata juga menyoroti bahwa di tingkat pusat, banyak tokoh dari kalangan entertainment yang kini duduk di kursi strategis, baik di DPR maupun kementerian. Hal ini, katanya, seharusnya bisa menjadi jembatan agar kebijakan yang lahir semakin berpihak pada pelaku seni.
“Teman-teman yang berasal dari dunia musik dan hiburan sekarang banyak di posisi strategis. Ini kesempatan emas untuk mendorong lahirnya kebijakan yang benar-benar pro-musisi,” ujarnya.
Adinata sendiri mengaku tumbuh di lingkungan musisi, sehingga memahami betul tantangan yang dihadapi para pelaku seni, khususnya di Kaltara. Ia melihat banyak musisi lokal memiliki skill dan potensi besar, hanya saja belum didukung sistem yang memadai.
“Saya tahu betul bagaimana perjuangan mereka. Kita harus berani mendorong kebijakan agar musisi lokal bisa berkembang, hidup layak, dan terus berkarya,” tegasnya.
Dengan dorongan kebijakan yang berpihak, Adinata optimistis industri musik di Kaltara bisa tumbuh lebih sehat. Bukan hanya berdampak bagi musisi, tapi juga membuka peluang bagi sektor industri kreatif lainnya untuk ikut berkembang.
