spot_img
More
    spot_img

    BPBD Kaltara Kawal Pemulihan Ruas Lingkar Krayan, Progres Pekerjaan Terus Berjalan

    WARTA, NUNUKAN — Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) mulai menjalankan langkah tanggap darurat pascabanjir dan tanah longsor yang melanda wilayah Krayan, Kabupaten Nunukan. Akses jalan yang sempat terputus kini mulai ditangani.

    Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltara, Andi Amriampa, mengonfirmasi bahwa kegiatan penanganan darurat sudah berjalan di lapangan.

    “Kegiatan BTT (Belanja Tidak Terduga) tanggap darurat di Krayan yang dilaksanakan oleh DPUPR-Perkim Kaltara segera dijalankan,” ujar Andi Amriampa.

    Menurut Andi, mobilisasi alat berat telah dilakukan. Sejumlah peralatan kini telah siaga di Long Layu, titik awal pekerjaan yang dilanjutkan hingga Lembudud, menghubungkan Kecamatan Krayan Selatan dan Krayan Barat.

    Penanganan Ditangani DPUPR-Perkim

    Soal teknis pelaksanaan dan penggunaan anggaran, Andi menegaskan hal itu menjadi ranah Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPR-Perkim) Kaltara.

    “Teknisnya ada di PUPR, mereka menyesuaikan dengan anggaran yang tersedia,” jelasnya.

    Pemprov Hadir di Wilayah Terisolasi

    Pemprov Kaltara berkomitmen terus mengupayakan pemulihan wilayah terdampak bencana, khususnya daerah perbatasan yang sulit dijangkau.

    “Kita terus melakukan upaya untuk menangani kondisi sulit di Kaltara. Ini bentuk kehadiran negara di wilayah 3T—tertinggal, terdepan, dan terluar,” pungkasnya.

    Kegiatan tanggap darurat ini juga turut dipantau oleh tim dari DPUPR-Perkim Kaltara bersama Camat Krayan Selatan guna memastikan progres di lapangan berjalan efektif. (*)

    Baca Juga:  DPRD Bulungan Tegaskan Komitmen Dorong Tenaga Kerja Lokal untuk Majukan Industri Daerah

    Bagikan:

    BERITA TERKAIT

    REKOMENDASI

    BERITA TERBARU

    ARTIKEL POPULER