WARTA, TANJUNG SELOR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) berharap frekuensi pelayaran KM Gandha Nusantara 05 dapat ditambah seiring berjalannya waktu. Saat ini, kapal tersebut hanya melayani pelayaran dua kali seminggu untuk rute Kota Tarakan-Kabupaten Bulungan.
Wakil Ketua I DPRD Kaltara, Muhammad Nasir, mengatakan, “Karena layanan pelayaran ini gratis, tentu manfaatnya sangat dirasakan masyarakat. Kami berharap KM Gandha Nusantara 05 bisa beroperasi minimal empat atau lima kali seminggu.”
Politisi Golkar ini menambahkan bahwa penambahan jadwal pelayaran harus mempertimbangkan kebutuhan masyarakat dan jumlah penumpang. “Jika permintaan semakin tinggi dan frekuensi pelayaran saat ini tidak mampu menampung, kami akan mengajukan penambahan jadwal ke pusat,” ujarnya.
Namun, Nasir juga mengingatkan bahwa penambahan jadwal pelayaran harus dibicarakan lebih lanjut, termasuk apakah akan dikenakan tarif atau tidak. “Kapal ini baru beroperasi di Kaltara, jadi kita perlu memikirkan banyak aspek sebelum mengajukan penambahan,” katanya.
Meskipun hanya melayani dua kali pelayaran dalam seminggu, Nasir mengakui bahwa kehadiran KM Gandha Nusantara 05 sangat membantu masyarakat, terutama bagi mereka yang membutuhkan transportasi untuk mudik Idulfitri 2025. “Kehadiran kapal ini sangat bermanfaat, terutama bagi petani yang ingin mengirim hasil pertanian mereka ke daerah lain,” tambahnya.
Nasir juga menegaskan bahwa KM Gandha Nusantara 05 akan beroperasi hingga akhir tahun 2025, yang tentunya akan memberikan dampak positif bagi mobilitas masyarakat di Kaltara.