WARTA, NUNUKAN – Wakil Bupati Nunukan, Hermanus, S.Sos, menerima audiensi dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Nunukan, yang dipimpin langsung oleh Ust. H. Hermansnyah, Kamis (10/4), pukul 10.30 WITA, di ruang kerja Wakil Bupati, Kantor Bupati Nunukan. Turut hadir mendampingi rombongan, Kepala Badan Kesbangpol, Hasan Basri.
Dalam audiensi tersebut, Wabup Hermanus menegaskan bahwa kerukunan dan toleransi antarumat beragama merupakan pondasi penting dalam menjaga persatuan dan menjadi kekuatan utama dalam membangun daerah.
“Kabupaten Nunukan adalah potret kecil Indonesia, dengan keberagaman yang mencerminkan semangat Bhinneka Tunggal Ika. Sebagai daerah perbatasan yang strategis, kerukunan menjadi kunci dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan,” ujar Hermanus.
Ia juga menekankan bahwa hidup damai dan harmonis antarpemeluk agama tidak hanya mempererat hubungan sosial, tetapi juga menjadi kekuatan untuk mendorong kolaborasi dalam berbagai aspek pembangunan.
“Kedamaian, kerukunan, toleransi, dan harmoni adalah suasana yang indah dan menyejukkan. Namun, itu semua hanya bisa terwujud jika ada sinergi nyata dari seluruh umat beragama di Kabupaten Nunukan,” tambahnya.
Peran Strategis FKUB dalam Menjaga Harmoni Sosial
Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) merupakan lembaga sosial masyarakat yang dibentuk untuk menjaga dan memelihara kerukunan antarumat beragama. Pembentukan FKUB didasarkan pada Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri, yang memberikan landasan hukum bagi upaya membina toleransi di tengah keberagaman.
Audiensi ini menjadi momentum memperkuat koordinasi antara FKUB dan pemerintah daerah dalam merumuskan langkah-langkah konkret menjaga keharmonisan sosial di tengah dinamika masyarakat majemuk.