WARTA, NUNUKAN – Gerakan Nunukan Berzakat kembali digelar dengan sukses pada Jumat, 21 Maret 2025, di Kantor Bupati Nunukan Lantai 5. Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Pemerintah Daerah (Pemda) Nunukan, bertujuan untuk memperkuat kepedulian sosial dan tanggung jawab agama di tengah masyarakat.
Ketua Baznas Nunukan, H. Zahri Fadli, mengungkapkan bahwa penggalangan dana zakat dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di tahun 2024 berhasil mencapai angka yang luar biasa, yakni Rp 15 miliar. Dana tersebut akan disalurkan kepada mustahik, termasuk kaum dhuafa, yatim piatu, dan mereka yang membutuhkan di seluruh Indonesia.
“Alhamdulillah, penggalangan zakat ASN tahun 2024 berhasil mencapai Rp 15 miliar. Ini mencerminkan kesadaran yang tinggi dari para ASN untuk berbagi dengan sesama. Dana ini akan disalurkan melalui program-program Baznas yang tepat sasaran,” ujar H. Zahri dengan penuh rasa syukur.
Bupati Nunukan, H. Irwan Sabri, juga menyampaikan bahwa Gerakan Nunukan Berzakat merupakan wujud nyata kepedulian terhadap sesama, terutama bagi mereka yang kurang mampu. Dalam kesempatan tersebut, ia menekankan pentingnya menunaikan zakat, terutama di bulan Ramadan yang penuh berkah ini.
“Bulan Ramadan memiliki kemuliaan dan keberkahan luar biasa. Oleh karena itu, banyak umat Islam yang memilih untuk menunaikan zakat pada bulan ini, berharap mendapatkan pahala yang berlipat ganda,” ujar H. Irwan Sabri.
Bupati juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk pejabat, ASN, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), dan perusahaan swasta untuk menunaikan zakat mereka. Ia berharap gerakan ini dapat memperkuat kepedulian sosial dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya zakat sebagai ibadah yang wajib bagi umat Muslim.
“Semoga melalui gerakan ini, kita dapat memperkuat kebersamaan dan kekeluargaan, serta menjadi sarana untuk memperbaiki diri dan meningkatkan kinerja kita di masa depan,” tandas H. Irwan.
