WARTA, TANJUNG SELOR — Ketua Panitia Khusus (Pansus) I DPRD Provinsi Kalimantan Utara, Herman, mengajak pelaku usaha untuk turut andil dalam memajukan sektor pariwisata di wilayahnya. Ia menegaskan bahwa pengembangan destinasi wisata tak bisa hanya bergantung pada pemerintah, melainkan membutuhkan kolaborasi aktif dari pihak swasta, terutama dalam hal penyediaan fasilitas pendukung.
“Dukungan dari dunia usaha sangat krusial. Sarana penunjang seperti hotel, penginapan, hingga transportasi wisata masih sangat potensial untuk dikembangkan,” ujar Herman, Selasa (23/4).
Menurutnya, banyak lokasi wisata di Kaltara yang memiliki keindahan dan keunikan, namun masih minim fasilitas yang memadai untuk menarik wisatawan secara maksimal. Oleh karena itu, keterlibatan investor lokal sangat diharapkan untuk mengisi kekosongan tersebut.
“Kalau pengusaha berani ambil bagian, ini bukan hanya mempercepat pertumbuhan sektor pariwisata, tapi juga membuka peluang usaha dan menciptakan lapangan kerja baru untuk masyarakat,” tambahnya.
Ia juga menekankan bahwa Kalimantan Utara memiliki kekayaan alam dan budaya yang belum sepenuhnya tergarap. Jika potensi tersebut dikelola dengan baik dan berkelanjutan, sektor pariwisata bisa menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru yang signifikan bagi daerah.
“Pariwisata bukan hanya soal destinasi, tapi juga soal ekosistem pendukungnya. Kita ingin swasta hadir sebagai mitra pembangunan, bukan hanya penonton,” tegas Herman.
