WARTA, JAKARTA – Dalam upaya memperkuat sektor ekonomi kerakyatan di wilayah perbatasan, Ketua DPRD Kalimantan Utara (Kaltara) Achmad Djufrie bersama jajaran pimpinan dewan melakukan kunjungan kerja ke Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) RI. Kunjungan ini turut didampingi Anggota Komisi VII DPR RI Dapil Kaltara, Hj. Rahmawati.
Rombongan diterima langsung oleh Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi, dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan konstruktif.
Achmad Djufrie menegaskan bahwa penguatan akses pembiayaan dan pelatihan digital bagi koperasi serta UMKM di Kaltara merupakan hal mendesak, terutama di kawasan perbatasan yang masih membutuhkan dorongan ekonomi lebih signifikan.
“Perluasan akses pembiayaan dan pelatihan digital adalah langkah strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. UMKM dan koperasi adalah tulang punggung ekonomi rakyat yang perlu terus diberdayakan,” ujarnya, Senin (28/4/2025).
Ia juga menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam memperkuat fondasi ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan koperasi dan pelaku UMKM.
“Kolaborasi lintas pemerintah menjadi kunci untuk mempercepat pembangunan ekonomi, khususnya di daerah-daerah yang masih tertinggal secara infrastruktur dan akses pasar,” tambahnya.
Dalam pertemuan tersebut, salah satu agenda utama adalah pembahasan percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih, program nasional yang diamanatkan dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025. Djufrie menyatakan dukungannya penuh terhadap implementasi program ini di Kaltara.
“Kami mendorong agar pembentukan Koperasi Merah Putih dapat segera direalisasikan di Kaltara. Ini merupakan instrumen penting untuk memperkuat kemandirian ekonomi masyarakat, terlebih di wilayah perbatasan yang menjadi prioritas pembangunan nasional,” tutupnya.
