WARTA, NUNUKAN – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Utara, Arming, S.H, melaksanakan kegiatan Reses Masa Persidangan II Tahun 2025 di Jalan Imam Bonjol, Gang NU, RT. 06, Kelurahan Nunukan Timur, pada Kamis (30/1). Dalam reses tersebut, Arming mendengarkan berbagai keluhan masyarakat yang terkait dengan infrastruktur dan fasilitas publik.
Beberapa masalah yang disampaikan warga antara lain terkait beasiswa, kondisi jalan yang rusak, serta kurangnya sarana dan prasarana untuk Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ). Arming mengungkapkan keprihatinannya terkait kondisi TPQ yang belum memadai, sehingga menghambat kenyamanan anak-anak dalam menjalani kegiatan pengajian.
“Ada keluhan dari warga mengenai berbagai hal, seperti persoalan beasiswa, rusaknya jalan, dan juga kurangnya fasilitas di TPQ. Kita sangat prihatin melihat anak-anak yang belajar dengan peralatan yang sangat terbatas,” ujar Arming saat menyampaikan hasil reses.
Selain mendengarkan aspirasi warga, Arming juga langsung meninjau kondisi jalan yang dikeluhkan. Beberapa temuan di lapangan membuatnya geram, termasuk masalah pembangunan MCK yang mangkrak dari proyek pemerintahan sebelumnya, yang berakibat pada kualitas sumur warga yang kini tidak lagi dapat digunakan.
“Saya menemukan beberapa hal yang sangat mengkhawatirkan, seperti proyek MCK yang tidak selesai. Akibatnya, sumur warga yang sebelumnya jernih kini tercemar dan tidak bisa digunakan lagi. Ini tentu harus segera dievaluasi oleh pemerintah daerah,” tegas Arming.
Sebagai legislator muda yang dikenal aktif dalam kegiatan sosial, Arming menyampaikan komitmennya untuk mendorong pemerintah daerah agar segera menanggapi keluhan tersebut. Ia berharap, hasil reses ini bisa menjadi dasar bagi Pemda Kaltara untuk memperbaiki infrastruktur dan fasilitas publik, serta memperhatikan kebutuhan masyarakat yang selama ini terabaikan.
“Saya akan berupaya mendorong pemerintah daerah agar aspirasi warga ini bisa segera direalisasikan. Beberapa jalan yang mengarah ke mesjid dan TPQ juga menjadi perhatian kami, dan saya akan pastikan ini menjadi prioritas,” tambahnya.
Arming berharap, melalui reses ini, dapat tercapai solusi nyata yang menguntungkan bagi masyarakat, khususnya di Kabupaten Nunukan dan sekitarnya.
