WARTA, NUNUKAN – Anggota DPRD Kabupaten Nunukan dari Daerah Pemilihan (Dapil) I melaksanakan kegiatan monitoring untuk mengevaluasi pelaksanaan berbagai program pembangunan yang meliputi sektor infrastruktur, pendidikan, dan layanan publik di wilayah Kabupaten Nunukan.
Kegiatan ini dilakukan di sejumlah lokasi strategis, di antaranya Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Nunukan serta beberapa lembaga pendidikan dan titik proyek infrastruktur yang tersebar di wilayah dapil.
Monitoring diawali dengan peninjauan di RSUD Kabupaten Nunukan. Dalam kunjungan tersebut, para legislator menilai langsung kualitas layanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat, serta mengevaluasi kondisi sarana dan prasarana yang menopang operasional rumah sakit.
“Hasil monitoring ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan untuk peningkatan kualitas layanan kesehatan ke depan,” ujar Wakil Ketua DPRD Nunukan, Arpiah ST.
Selanjutnya, rombongan DPRD melanjutkan kegiatan ke sejumlah sekolah yang menjadi bagian dari proyek Dinas Pendidikan Kabupaten Nunukan. Beberapa institusi pendidikan yang dikunjungi meliputi TK Sion Nunukan, SMP Boarding School Izzatul Qurani, PAUD Abi Al Ummi Nunukan Timur, SDN 07 Nunukan, dan SDN 05 Nunukan.
Monitoring ini bertujuan memastikan bahwa fasilitas pendidikan telah memenuhi standar serta mampu memberikan lingkungan belajar yang aman dan berkualitas. Selain peninjauan fisik, para anggota dewan juga berdialog langsung dengan guru dan kepala sekolah untuk menggali tantangan yang dihadapi dalam proses pembelajaran sehari-hari.
“Banyak masukan yang kami terima, terutama terkait kebutuhan peningkatan sarana dan prasarana. Ini menjadi catatan penting untuk ditindaklanjuti dalam penyusunan kebijakan pendidikan,” ujar salah satu anggota DPRD yang turut hadir.
Selain sektor kesehatan dan pendidikan, monitoring juga menyasar proyek-proyek infrastruktur yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). Salah satu sorotan penting adalah kondisi beberapa titik rawan banjir yang memerlukan penanganan lanjutan guna mencegah dampak buruk bagi masyarakat.
Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan gambaran menyeluruh terhadap kondisi nyata di lapangan, sehingga anggota dewan dapat menyusun rekomendasi kebijakan yang lebih tepat sasaran dan menyentuh kebutuhan masyarakat.
Rombongan monitoring terdiri dari Wakil Ketua DPRD Arpiah ST, serta anggota DPRD Nunukan Dapil I lainnya yakni Hj. Andi Mariyati, Saddam Husain, Ustania SE, Muhammad Mansur, dan Ahmad Triady.
DPRD berkomitmen untuk terus melakukan kegiatan pengawasan secara berkala serta memperkuat koordinasi lintas sektor guna memastikan setiap proyek pembangunan benar-benar berdampak positif dan berkelanjutan bagi masyarakat Nunukan.
