WARTA, MALINAU – Rabu pagi, 18 Desember 2024, menjadi hari penuh kebanggaan bagi 121 bintara baru yang resmi dilantik setelah menuntaskan Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktuba) Polri Gelombang II. Upacara pelantikan yang berlangsung khidmat ini digelar di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Kalimantan Utara, dipimpin oleh Wakapolda Kaltara, Brigjen Pol. Soeseno Noerhandoko.
Di bawah langit cerah Kalimantan Utara, keluarga para siswa, pejabat utama Polda, serta tamu undangan hadir memberikan dukungan. Suasana haru meliputi seluruh acara, terutama saat para bintara mengucapkan sumpah jabatan, membacakan ikrar bintara, dan menerima sertifikat kelulusan. Mereka kini resmi menjadi bagian dari institusi Polri, siap mengemban tugas menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Kapolres Malinau: Amanah Besar Menanti
Kapolres Malinau, AKBP Heru Eko Wibowo, turut hadir memberikan ucapan selamat dan pesan penting kepada para bintara. “Kedisiplinan, dedikasi, dan tanggung jawab adalah kunci menjalankan amanah sebagai anggota Polri. Jadilah pelayan masyarakat yang profesional, berintegritas, dan selalu mengutamakan kepentingan rakyat,” tegasnya.
Lima bulan pendidikan di SPN telah membekali para bintara dengan keterampilan, mental, dan wawasan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan di lapangan. Pelantikan ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang mereka dalam mengabdi kepada bangsa dan negara.
Harapan untuk Masa Depan Keamanan
Wakapolda Kaltara, Brigjen Pol. Soeseno Noerhandoko, dalam sambutannya menekankan pentingnya peran bintara dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat. “Pelantikan ini adalah langkah pertama menuju pengabdian yang lebih besar. Kami percaya, kalian akan menjadi garda terdepan dalam menjaga kepercayaan masyarakat kepada Polri,” ujarnya.
Dengan semangat baru, 121 bintara ini siap ditugaskan di berbagai wilayah untuk mendukung misi Polri dalam menjaga stabilitas nasional. Masyarakat Kalimantan Utara, khususnya, berharap kehadiran mereka dapat memperkuat sinergi dalam menciptakan lingkungan yang aman dan damai.
Hari itu, senyum bangga menghiasi wajah keluarga para bintara, menyadari bahwa anak-anak mereka kini berdiri di garis depan, menjadi pelindung dan pengayom masyarakat. “Ini adalah hari yang sangat membahagiakan. Kami percaya anak kami akan menjalankan tugasnya dengan baik,” ujar salah satu orang tua yang hadir, sambil mengusap air mata bahagia.
Upacara pelantikan ini pun menutup perjalanan pendidikan mereka dengan semangat baru: semangat pengabdian, keberanian, dan dedikasi untuk tanah air.