spot_img
More
    spot_img

    Pemprov Kaltara Dorong Profesionalisme Pekerja Sosial Lewat Sosialisasi Formasi Jabatan

    WARTA, TANJUNG SELOR – Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) terus mendorong penguatan sektor kesejahteraan sosial melalui peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Hal ini tercermin dalam kegiatan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Perhitungan Kebutuhan Formasi Pekerja Sosial dan Penyuluh Sosial, yang digelar di Hotel Luminor, Selasa (22/4/2025).

    Kegiatan dibuka oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Hukum, Kesatuan Bangsa, dan Pemerintahan Setdaprov Kaltara, Robby Yuridi Hatman, S.Sos., M.T, yang hadir mewakili Gubernur Kaltara.

    Robby menyampaikan bahwa sosialisasi ini merupakan langkah strategis dalam memastikan kebijakan kesejahteraan sosial dapat berjalan lebih efektif dan tepat sasaran.

    “Dengan perhitungan formasi yang akurat, program kesejahteraan sosial akan lebih efisien dan menyentuh masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” tegasnya.

    Ia juga menekankan pentingnya pemetaan kebutuhan tenaga fungsional pekerja sosial dan penyuluh sosial berdasarkan indikator yang jelas. Setidaknya ada empat indikator utama yang perlu diperhatikan, yakni:

    1. Jumlah Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS),

    2. Ruang lingkup dan jangkauan program sosial,

    3. Jumlah lembaga pelayanan sosial,

    4. Tipe unit kerja pelaksana.

    “Perencanaan yang matang akan menjamin ketersediaan tenaga profesional yang kompeten dan memadai dalam lima tahun ke depan,” tambah Robby.

    Kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Sosial (Dinsos) Kaltara ini diikuti oleh 42 peserta dari tingkat provinsi hingga kabupaten/kota. Sekretaris Dinsos Kaltara, Drs. Saharuddin, menjelaskan bahwa sosialisasi ini bertujuan membekali peserta dengan pemahaman mendalam tentang peraturan terbaru terkait jabatan fungsional serta kemampuan teknis menghitung kebutuhan formasi kerja.

    “Sasaran utamanya adalah agar peserta memahami regulasi dan mampu melakukan perhitungan kebutuhan pekerja sosial dan penyuluh sosial di masing-masing daerah,” ungkap Saharuddin dalam laporannya.

    Untuk memperkuat materi sosialisasi, acara ini turut menghadirkan dua narasumber dari Kementerian Sosial Republik Indonesia, yakni Kokom Komalawati, M.Si dan Yulia Ningrum, M.Kesos, yang memberikan paparan teknis dan diskusi interaktif bersama peserta.

    Baca Juga:  Belanja Pegawai Pemprov Kaltara 2025 Bakal Naik

    Dengan kegiatan ini, Pemprov Kaltara berharap dapat memperkuat formasi pekerja sosial di seluruh wilayah, sekaligus memperluas jangkauan layanan sosial kepada masyarakat yang membutuhkan.

    Bagikan:

    BERITA TERKAIT

    REKOMENDASI

    spot_img

    BERITA TERBARU

    spot_img